Malang (Pakisaji)—Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kabupaten Malang semakin serius melakukan koordinasi tingkat wilayah. Setidaknya TPP Wilayah Lereng Gunung Bromo (03) dan TPP Lereng Gunung Kawi (02) menggelar rapat koordinasi wilayah (Rakorwil).
Pada pekan lalu, dua wilayah TPP, yaitu Wilayah Selatan (04) dan Wilayah Barat (01) juga melakukan Rakorwil di areal tugas kewilayahannya.
Koordinator Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten Malang, Winartono, M.I.Kom., menyatakan upaya membangun dan memperkuat tim TPP di tiap wilayah yang meliputi 33 kecamatan dengan 378 desa. Upaya itu akan terus dilakukan dengan sistemik khususnya terkait konsolidasi tim.
“Alhamdulillah, dalam dua pekan ini sudah ada 4 wilayah atau sekitar 26 kecamatan yang telah melakukan Rakorwil. Hari ini (Rabu, 24/05) wilayah Lereng Gunung Kawi. Kemarin wilayah Lereng Gunung Bromo juga rakor (Selasa, 23/05). Pada Selasa pekan lalu (15/05) dua wilayah yaitu Malang Selatan dan Malang Barat juga tuntas gelar Rakorwil. InsyaAllah pada Jumat lusa (26/05) wilayah Kepanjen dan sekitarnya akan Rakorwil juga,” kata Winartono saat memberikan sambutan di Rakorwil TPP Lereng Gunung Kawi yang berlokasi di wisata Jambe Klopo Doyong, Desa Genengan, Kecamatan Pakisaji, Rabu (23/05/2023).
Winartono mendorong terus agar setiap TPP secara rutin melakukan koordinasi dan selalu tiada henti meningkatkan kapasitas diri.
“Semua tugas berdesa dan berdata mesti bisa dilakukan secara serius dan bertahap, serta mesti ada pembagian tugas secara tim dengan baik, sehingga beban tugas dapat diatasi secara simultan,” kata Winartono yang didampingi 5 TA PM lainnya yaitu Esti Pratiwi, Hendro, Hendri Khairudin, Faesal dan Yuristiarso.
Secara khusus Winartono akan memberikan apresiasi kepada tim TPP Kecamatan yang berdata secara cepat dan tuntas.
“Apresiasi ini berlaku untuk sejumlah PIC khususnya data yang saat ini sedang diburu untuk segera dituntaskan. Apresiasi juga untuk TPP yang kecamatan dampingannya paling cepat menuntaskan semua desanya dalam proses input data IDM (Indeks Desa Membangun) tuntas 100%,” tegasnya.
Sementara itu dalam Rakorwil, semua TAPM memberikan materinya kepada TPP. Seperti Esti Pratiwi, memberikan materi progres BUMDesa, Hendri mengisi materi penyelesaian masalah, peningkatan kapasitas, dan konvergensi stunting.
Hendro mengisi tentang proses pengisian data BNBA serta siklus perencanaan, Faisal mengisi tentang data monev DD, sarpras dan non sarpras. Yuristiarso memberikan materi ketahanan pangan dan IDM.
Rakorwil Lereng Gunung Bromo
Koordinator TA PM Wilayah Lereng Bromo, Faesal memberikan titik kritis agar pengisian data bisa dilakukan secara bertahap dan diupayakan bisa dicicil.
“Berdata mesti dilakukan secara bertahap agar tidak menjadi beban. Upayakan semuanya dikerjakan bersama tim agar bisa lebih mudah menuntaskannya. Alhamdulillah prosesi up loading data APBDesa bisa dituntaskan dengan seksama, ini kerja bersama yang luar biasa menunjukkan TPP Kab. Malang kompak,” kata Faesal saat memberikan materi pada Rakor TPP Wilayah Lereng Bromo di Wisata Gentong Mas, Desa Sukolilo, Kecamatan Wajak, Kab. Malang, Selasa (22/05/2023).
Sebagai informasi, untuk memaksimalkan Rakorwil TPP Kabupaten Malang, disepakati untuk penjadwalan dan lokasi Rakorwil pada bulan berikutnya. Untuk wilayah Lereng Gunung Bromo, bulan depan direncanakan akan Rakorwil di Kecamatan Dampit. Sedangkan Rakorwil Lereng Gunung Kawi bulan Juni 2023 mendatang, akan dilaksanakan di Kecamatan Kalipare. (*)
Pewarta: Yuristiarso Hidayat, TAPM Kab. Malang dan Koordinator Wilayah Gunung Kawi
Leave a Reply