Rakor Perdana Tahun 2023 Bersama KPM Kecamatan Pakis, Ini yang Disepakati

Malang (Pakis)—Beragam tugas yang diamanahkan kepada Kader Pembangunan Manusia (KPM) di tiap desa, memantik untuk diselenggarakannya peningkatan kapasitas bagi tiap KPM.

Hal tersebut yang menjadi latar belakang pertemuan Tenaga Pendamping Profesional (TPP), baik Pendamping Desa (PD) dan Pendamping Lokal Desa (PLD) Kecamatan Pakis, bersama seluruh KPM, pada akhir Januari (30/1/2023) lalu.

Pertemuan yang berlokasi di Aula Desa Pakis Jajar itu dihadiri KPM Kesehatan dan KPM Pendidikan. Sebagai pertemuan perdana, dari KPM memunculkan beberapa usulan. Diantaranya akan diadakan agenda rutin bulanan yang bergilir dari desa ke desa, untuk pembelajaran terkait pendampingan ibu hamil dan beberapa pelatihan terkait penanganan stunting.

Menanggapi hal itu, Abdul Aziz, Koordinator TPP PD Kecamatan Pakis, menyampaikah bahwa agenda seperti ini tentulah banyak nilai manfaat yang bisa didapatkan. Tidak hanya sebagai forum belajar bersama. Tetapi, forum ini juga sebagai wadah penguatan antar KPM.

“Sebab, diakui atau tidak, memang banyak KPM yang keluar masuk dalam program ini, dikarenakan merasa tugas berat yang diemban dan menguras waktu. Karenanya, perlu intens untuk saling menguatkan dan saling berkomunikasi,” terangya.

Sementara itu, Purwati Handayani, Koordinator KPM Kecamatan Pakis, menyampaikan beberapa informasi mengenai perkembangan kegiatan KPM. Termasuk penginputan data diaplikasi untuk pendataan di desa-desa.

Menurutnya, banyak KPM yang sudah mendata di tiap desa, tapi tidak bisa terinput diaplikasi.

“Hal ini bisa saja terjadi, oleh karena beberapa kesalahan saat proses penginputan. Kami mohon untuk selalu berkoordinasi agar proses pendataan berjalan lancar,” harapnya.

Untuk diketahui, untuk mendukung percepatan penurunan stunting, Pemerintah telah menerbitkan regulasi maupun kebijakan. Diantaranya adalah penerbitan Peraturan Presiden Nomor 72 TAhun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan Peraturan BKKBN Nomor 12 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia. (*)

Penulis : Achmad Syafii, Pendamping Lokal Desa Kecamatan Pakis