JATIM—Momen untuk saling bermaaf-maafan Hari Raya Idul Fitri 1444 H kali ini dijadikan kesempatan yang berharga bagi Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Se Jawa Timur, Kamis (27/4/2023) siang.
Hal tersebut dilakukan dengan menggelar zoom meeting yang diikuti oleh seluruh TPP di masing-masing tempat tugas.
Muhammad Ashari, Koordinator Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Jawa Timur, yang disimak oleh ratusan TPP mulai dari Pendamping Lokal Desa (PLD), Pendamping Desa (PD), hingga Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) di tingkat daerah, mengingatkan agar terus bergerak untuk pendampingan desa.
“Mari kita terus lakukan apapun demi kemajuan desa dampingan kita masing-masing. Mengawal desa sesuai peraturan yang ada. Juga terus mengikuti arahan pimpinan demi mewujudkan kemajuan desa,” ungkapnya.
Selain itu, Ashari juga mengingatkan kepada seluruh TPP Se Jawa Timur agar meningkatkan gerak media sosial (Medsos). Semua TPP, lanjut Ashari, agar memperhatikan betul perkembangan tentang Medsos ini.
“TPP juga harus berkonsentrasi juga untuk gerak medsos. Baik itu arahan tentang gerak medsos, nomor urut masing-masing TPP sesuai SK, dan memperhatikan waktu serta absensi yang telah difasilitasi dari TPP Provinsi Jawa Timur,” sambungnya.
Tidak hanya itu saja, demi mewujudkan kemajuan desa dan menjadi penyambung program dari Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Korprov juga berharap agar di masing-masing jenjang pendampingan desa untuk lebih intens melakukan rapat koordinasi.
Hal tersebut, lanjutnya, sebagai upaya untuk mengurai problematika di desa. Termasuk juga untuk selalu menjalin komunikasi dengan BPD, Kepala Desa, perangkat desa, dan warga desa.
Sebagai tambahan informasi, untuk TPP Jawa Timur sendiri untuk bulan April tahun ini telah menugaskan PD dan PLD baru yang tersebar di beberapa daerah. (*)
Penulis: Lailatul Muarrifah dan Roihan Rikza
Leave a Reply