Malang (Singosari)—Jalannya kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Randuagung, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang di penghujung akhir tahun 2022 kali ini, cukup dinamis.
Pasalnya, kegiatan Musrenbangdes Randuagung yang diproyeksikan untuk Tahun Anggaran (TA) 2023 tersebut, dipenuhi dengan beberapa pertanyaan dari peserta musyawarah, Senin (19/12/2022) malam.
Dengan dihadiri 42 peserta musyawarah di Balai Desa Randuagung, muncul beberapa pertanyaan dari beberapa peserta musyawarah. Diantaranya adalah tentang Rencana Kerja dan Pengelolaan Lingkungan (RKPL) yang disampaikan oleh perwakilan kader perempuan Desa Randuagung.
Selain itu, juga muncul pertanyaan mengenai pembangunan infrastruktur desa yang dianggap kurang merata. Dan masih terdapat pertanyaan-pertanyaan lainnya mengenai pembagunan di Desa Randuagung, yang dijawab dengan gamblang oleh Drs. Subadi, Kepala Desa Randuagung.
Menurut Kades Randuagung, pembangunan yang telah dilakukan di tahun 2022 telah melewati survey dan verifikasi lapangan. Bahkan, Kades juga membuktikan dengan beberapa video dan foto.
“Pun juga dengan perencanaan pembangunan di tahun anggaran 2023 mendatang, dengan musyawarah inilah menjadi forum resmi yang menentukan pembangunan desa kedepannya,” terangnya.
Sementara itu, Sri Astutik Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Pendamping Desa (PD) Kecamatan Singosari, mengapresiasi dinamisnya musyawarah perencaan desa untuk tahun anggaran 2023 kali ini.
Selain memaparkan tahapan perencanaan pembangunan desa, Bu Tutik, sapaan akrabnya juga menyampaikan tentang tata keuangan desa.
Untuk diketahui, dalam Musrenbangdes Randuagung, dihadiri oleh Kades beserta perangkatnya; 9 anggota Badan Permusyawaratan Desa; Kasi Pemerintahan Kecamatan Singosari; Bhabinsa; Seluruh Ketua RW Desa Randuagung; PKK; Linmas; LPMD; dan TPP Kecamatan Singosari. (*)
Penulis: Abdul Wahab, Pendamping Lokal Desa Kecamatan Singosari
Editor: Roy
Leave a Reply